Tenggelamnya Kapal Titanic, dikaitkan dengan Kesombongan Perancang Kapal Tersebut

Signal.co.id – Kapal Titanic merupakan kapal penumpang terbesar pada masanya.
Tak hanya besar, kapal tersebut memiliki desain dan teknologi yang mutakhir pada masanya.

Kapal tersebut di buat oleh perancang kapal ternama, bernama Thomas Andrews.
Andrews saat itu merupakan seorang perancang kapal yang menghasilkan kapal-kapal yang mutakhir, sehingga ia sombong dan lupa diri.

Pria kelahiran 7 Februari 1878 tersebut, ternyata pernah putus sekolah, demi magang di sebuah perusahaan kapal milik pamannya sendiri.
Dengan kecintaannya di dunia perkapalan, membuat ia sukses menjadi seorang arsitek kapal yang cukup di segani.

Bahkan namanya makin terkenal, ketika ia berhasil menyelesaikan proyek pembuatan kapal uap terbesar pada masanya, yaitu RMS Titanic.
Karena kesuksesanya itulah membuat ia sombong, dengan meng klaim bahwa kapal Titanic tak akan tenggelam, bahkan tuhan pun tidak dapat menenggelamkannya.

Karena ucapanya itulah, banyak orang beranggapan bahwa tenggelamnya kapal Titanic, adalah karma untuknya, karena di anggap menantang tuhan.

Andrews lahir dari keluarga terpandang, saudaranya bernama John pernah menjadi Perdana Mentri Irlandia Utara, dan pamannya William James Pirtie merupakan seorang pemilik perusahaan galangan kapal dari Belfast, Harland and Wolff.

Pada akhir tahun 1890, ia berhasil mengepalai Departemen perbaikan, dan kemudian terlibat dalam pembangunan banyak kapal, termasuk kapal Baltik dan Oceanic.
Berkat kepintaran dan inovasinya Andrews di tunjuk sebagai kepala Departemen desain.

Pada tahun 1907, ia menjadi Direktur pengelola Harland and Wolff.
Masih di tahun yang sama, perusahaan White Star Line berencana membuat kapal mewah, dan perusahaan yang di pimpin Andrews di percaya untuk membangun kapal tersebut.
Dengan demikian Andrews lah yang menjadi perancang utama kapal Olympic dan Titanic, yang menjadi kapal pesiar terbesar dan termewah pada masanya.

Pelayaran kapal kembar itu pun berjalan dengan baik, kapal Olympic berhasil melakukan pelayaran perdananya pada tahun 1911.
Andrews yang ikut dalam pelayaran tersebut, sangat senang dan bangga pada dirinya sendiri, berkat kesuksesan pelayaran tersebut.
Ia pun yakin, Titanic akan mengikuti jejak kesuksesan yang sama dengan Olympic.

Namun sayang, pelayaran perdana kapal Titanic pada tahun 1912 tersebut gagal, karena menabrak gunung es dan menewaskan lebih dari 1500 orang.
Karena ia merasa gagal dengan karyanya tersebut, ia memutuskan untuk tidak menyelamatkan diri, dan ikut tenggelam bersama kapal Titanic.