Perjalanan Karier Gabriel Martinelli, dari Ituano Sampai ke Arsenal

Signal.co.id – Selama di Arsenal, Martinelli banyak terbantu dengan kehadiran Emiliano Martinez, seperti di ketahui sang kiper sama-sama berasal dari Amerika Latin, apalagi Emiliano Martinez sudah lebih dulu menjajal Liga Inggris sejak tahun 2010 yang lalu.

Martinelli sangat bersyukur karena bisa bertemu dengan orang sebaik Emiliano, “dia teman yang baik, Emiliano banyak membantu sejak aku menginjakkan kaki di Inggris, aku sangat bersyukur memiliki teman yang mempunyai kebiasaan yang mirip”. ucap Martinelli.

Jalam terang bersama Mikel Arteta

Arsenal akhirnya menunjuk Mikel Arteta untuk menjadi pelatih barunya pada bulan Desember 2019, Arteta di harapkan bisa menjadi sosok yang tepat untuk menggantikan Unai Emery yang gagal memenuhi expektasi.

Di bawah asuhannya Martinelli langsung mendapatkan kepercayaan untuk menjadi starter, hebatnya dia sukses melesakkan satu gol, saat mengisi sisi kiri pada pekan ke 16 Premiere League menghadapi West Ham United, sayangnya di musim itu Martinelli hanya bermain tiga kali saat Arteta baru di tunjuk sebagai pelatih, alasannya ia mengalami cidera hamstring yang membuatnya absen hingga akhir musim.

Secara keseluruhan penampilan Gabriel Martinelli tak begitu buruk, ia berhasil mencatatkan 10 gol dari 26 pertandingan yang di mainkan di seluruh kompetisi, meski begitu sang pelatih mengakui bahwa Martinelli memiliki kualitas untuk menjadi pemain bintang, “ia pemain yang hebat, saya selalu mendukung perkembangannya untuk menjadi yang terbaik di squad, aku tak akan memberikan beban dengan berekspektasi terlalu besar kepadanya, hal itu akan menghambat perkembangan pemain yang baru berusia 18 tahun, oleh sebab itu aku memintanya untuk selalu berlatih keras dan selalu konsisten dengan performanya, dengan kerja keras aku bertaruh Martinelli bakal menjadi yang terbaik” ujar Arteta.

Kesempatan emas Gabriel Martinelli datang pada musim 2020/ 2021 setelah cideranya sembuh total, pemain kelahiran 2001 ini langsung di berikan kepercayaan menjadi starter untuk menggeser posisi Pierre Emerich Aubameyang, pemain asal Gabon ini diragukan tampil, karena sedang mengalami cidera betis.

Arteta sangat menyayangkan hal itu, karena Aubameyang merupakan pilar penting di tim ini “Aubameyang sedang bekerja keras bersama tim medis kami untuk kembali bermain secepat mungkin” kata Mikel Arteta seperti yang di ungkapkan kepada Dailymail. ( bersambung – di gali dari berbagai sumber )