Midang Bengi Padang Wulanan, H. Daniel Dorong Penguatan Kesenian, Budaya, dan Pariwisata Indramayu

Signal.co.id – Anggota DPR RI H. Daniel Mutaqien Syafiuddin, S.T., kembali menggelar kegiatan rutin Midang Bengi Padang Wulanan di halaman Kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu, Sabtu malam (26/07). Kegiatan ini menjadi ruang pertemuan bagi para pegiat kesenian, budaya, dan pariwisata untuk berdiskusi tentang masa depan kebudayaan dan sektor wisata di Indramayu.

Dalam sambutannya, H. Daniel menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga sekaligus mengembangkan kekayaan budaya lokal yang menjadi identitas masyarakat Indramayu.

“Hari ini kita adakan kembali kegiatan rutin Midang Bengi Padang Wulanan. Kita angkat tema besar: budaya, kesenian, dan pariwisata Indramayu mau dibawa ke mana?” ujarnya.

Acara ini dihadiri oleh para seniman, pegiat budaya, perwakilan dari Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Indramayu, serta berbagai stakeholder lainnya, termasuk undangan mahasiswa dan masyarakat umum.

Diskusi berlangsung secara terbuka dan hangat, membahas berbagai tantangan dan peluang dalam pelestarian budaya lokal. Salah satu fokus bahasan adalah bagaimana kesenian tradisional dapat tetap eksis di tengah dominasi hiburan modern.

“Kalau bicara seni dan budaya, kita tidak bisa lepas dari pengaruh pasar. Tapi adaptasi jangan sampai menghilangkan ciri khasnya. Cerita-cerita rakyat Indramayu harus tetap jadi ruh utama,” tegas Daniel.

Politisi Partai Golkar yang juga anggota Komisi V DPR RI ini menekankan pentingnya sinergi lintas sektor agar budaya dan pariwisata di Indramayu dapat berjalan beriringan dan saling menguatkan.

Ia pun berkomitmen untuk terus memperjuangkan dukungan dari pemerintah pusat, terutama dalam pengembangan desa wisata.

“Kebetulan Kementerian Desa adalah mitra kerja Komisi V. Saya akan terus dorong agar desa-desa di Indramayu mendapat dukungan untuk mengembangkan potensi wisatanya,” tandasnya.

Kegiatan Midang Bengi Padang Wulanan juga diisi dengan sesi diskusi dan silaturahmi antar pelaku seni, tokoh budaya, serta pemangku kepentingan lainnya.

Ia berhapan, kegiatan ini menjadi langkah awal untuk membangun kolaborasi nyata demi kemajuan kesenian, budaya, dan pariwisata Kabupaten Indramayu.