Perkuat Kepatuhan Hukum dan Pengadaan, PT. KPI Gandeng Kejari Indramayu

Signal.co.id – Kilang Balongan, unit bisnis dari PT Kilang Pertamina Internasional, memperkuat komitmennya dalam penerapan tata kelola perusahaan yang bersih dan akuntabel melalui kerja sama strategis dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Indramayu. Kolaborasi ini diwujudkan dalam kegiatan Legal Knowledge Sharing yang digelar di Indramayu, Jawa Barat, pada Selasa, 1 Juli 2025.

Kegiatan tersebut bertujuan memperkuat pemahaman hukum bagi para pekerja Kilang Balongan, khususnya terkait proses pengadaan barang dan jasa yang sarat risiko di sektor migas.

Kepala Kejari Indramayu, Arief Indra Kusuma Adhi, hadir sebagai narasumber dan menyampaikan materi bertajuk “Jaksa Pengacara Negara dan Pendampingan Hukum bagi BUMN di Sektor Migas dalam Pengadaan Barang dan Jasa.”

Ia menekankan pentingnya peran Jaksa Pengacara Negara (JPN) dalam mendampingi BUMN dan anak usahanya guna mencegah potensi pelanggaran hukum di sektor energi strategis ini.

General Manager RU VI Balongan, Yulianto Triwibowo, menegaskan pentingnya pemahaman hukum oleh seluruh pekerja. 

“Tujuan dari kegiatan ini adalah memperkuat langkah-langkah preventif dalam mencegah pelanggaran hukum, serta membangun kolaborasi yang sehat dan transparan dengan aparat penegak hukum,” ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh Pjs. Area Manager Communication, Relation & CSR RU VI Balongan, Ibnu Adiwena. Ia menyebut sinergi ini sebagai bentuk keseriusan perusahaan dalam mengedepankan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

 “Legal Knowledge Sharing ini menjadi momentum untuk memperkuat kerja sama preventif antara Kilang Balongan dan Kejaksaan Negeri Indramayu,” katanya.

Sebagai bagian dari PT Kilang Pertamina Internasional, Kilang Balongan memiliki peran vital dalam menjaga ketahanan energi nasional. Dalam operasionalnya, khususnya dalam pengadaan barang dan jasa, perusahaan dihadapkan pada kompleksitas teknis dan regulasi yang memerlukan kepatuhan hukum tingkat tinggi.

Melalui kolaborasi ini, Kilang Balongan berharap dapat memperkuat budaya hukum di internal perusahaan, menjadikannya sebagai nilai strategis dalam menghadapi tantangan sektor migas yang terus berkembang.