Desa Plumbon Berhasil Melaksanakan Pekerjaan Pembangunan Saluran Irigasi Program P3-TGAI Blok Gesek Tepat Waktu
Desa Plumbon Berhasil Melaksanakan Pekerjaan Pembangunan Saluran Irigasi Program P3-TGAI Blok Gesek Tepat Waktu
Signal.co.id Desa Plumbon Kecamatan Indramayu di tahun 2025 ini mendapat pekerjaan pembangunan irigasi pertanian dalam Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) dari Kementerian Pekerjaan Umum Dirjen Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung. Pekerjaan saluran sepanjang 560 meter tersebut berhasil dilaksanakan tepat waktu yakni dalam durasi 80 hari kalender dan dilaksanakan secara Swakelola oleh Kelompok P3A Balong Mas.
Kuwu Desa Plumbon Danto mengatakan sangat mengapresiasi kinerja kelompok P3A Balong Mas yang diketuai oleh Warnali dan selalu diawasi oleh pengurus LPM Sutarna ini karena mampu melaksanakan pekerjaan dengan berbagai kendala yang ada di lapangan mengingat lokasi pekerjaan yang berada di areal persawahan dan kerap terkendala saat kegiatan loading material menuju titik lokasi, terutama adalah kendala cuaca.
“Alhamdulillah, meski kerap terkendala cuaca hujan yang mengakibatkan sulitnya loading material sampai ke titik lokasi namun pekerjaan itu berhasil diselesaikan tepat waktu,’ jelas Kuwu Danto.

Menurut Kuwu Danto pembangunan saluran irigasi pertanian di blok Gesek ini akan sangat bermanfaat dalam tata guna pengelolaan air irigasi areal sawah di sekitarnya.
“Banyak manfaat yang didapat dari pembangunan saluran irigasi ini untuk menjamin ketersediaan pasokan air di wilayah tersebut,” kata Kuwu Danto.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Tata guna air irigasi memiliki beberapa manfaat, antara lain:
- Meningkatkan Produktivitas Pertanian: Air irigasi memungkinkan petani untuk mengairi tanaman mereka secara teratur, sehingga meningkatkan produktivitas dan hasil panen.
- Mengurangi Risiko Kekeringan: Dengan adanya air irigasi, petani tidak perlu khawatir tentang kekurangan air saat musim kemarau, sehingga mengurangi risiko kekeringan dan kerugian panen.
- Meningkatkan Kualitas Tanaman: Air irigasi yang cukup dan teratur dapat meningkatkan kualitas tanaman, sehingga meningkatkan nilai jual dan pendapatan petani.
- Meningkatkan Ketahanan Pangan: Dengan adanya air irigasi, produksi pangan dapat meningkat, sehingga meningkatkan ketahanan pangan dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.
- Meningkatkan Pendapatan Petani: Dengan adanya air irigasi, petani dapat meningkatkan produksi dan pendapatan mereka, sehingga meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.
- Mengurangi Erosi Tanah: Air irigasi dapat membantu mengurangi erosi tanah dengan cara mengairi tanah secara teratur, sehingga mengurangi risiko longsor dan kerusakan lingkungan.
- Meningkatkan Biodiversitas: Air irigasi dapat membantu meningkatkan biodiversitas dengan cara menciptakan habitat bagi berbagai jenis tanaman dan hewan.
- Mengurangi Risiko Banjir: Dengan adanya air irigasi, air hujan dapat ditampung dan digunakan untuk irigasi, sehingga mengurangi risiko banjir dan kerusakan lingkungan.

Dalam keseluruhan, tata guna air irigasi sangat penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian, meningkatkan ketahanan pangan, dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi petani,” jelas Kuwu Danto.
Pembangunan saluran irigasi ini sangat disambut gembira oleh masyarakat petani. Hal ini disampaikan Nara yang mengatakan rasa terimakasihnya kepada Pemerintah Desa Plumbon khususnya kepada Kuwu yang membuktikan pembangunan di blok Gesek tersebut.
“Dengan dibangunnya saluran irigasi pertanian di Blok Gesek akan dapat mendatangkan banyak manfaat bagi lebih terpenuhinya kebutuhan petani akan tercukupinya air untuk persawahan di blok tersebut,” jelas Nara.



